Staff Hotel: “Go to New Delhi Railway Station platform 1 floor 1!”, jawaban singkat tertutur dari bibir si cantiq yang masih terlihat sibuk menerima para penginap dari berbagai bangsa.
Aku: “Thank you, honey Ms”.
Oh ya, mencari dormitory terdekat dari stasiun MRT (Mass Rapid Transit) memang kebiasaan yang telah bersifat di diriku.
Aku mulai membuka pintu goStops Delhi Hostel dan melintas beberapa warga yang kurang beruntung. Terenyuh ketika sinar surya satu-satunya yang bisa membantu menghangatkan mereka yang masih pulas meringkuk diatas kasur busa bekas yang entah mereka dapat dari mana.
300 meter kemudian aku tiba Delhi Gate Metro Station. Melewati X-ray gate setiap memasuki stasiun MRT di New Delhi menjadikanku merasa aman selama melaju di jalurnya.

Menyusuri Delhi Metro Violet Line dan kemudian bertransfer ke Yellow Line di Kashmere Gate Metro Station, maka di stasiun ketiga aku tiba di New Delhi Metro Station.
Tiba di tujuan akhir, aku harus berpindah antar dua moda kereta yang tak terintegrasi. Meninggalkan New Delhi Metro Station yang begitu bersih terawat menuju New Delhi Railway Station yang lebih dari sekedar kotor. Jaraknya antar keduanya hanya sekitar 450 meter.

Dari tangga penghubung antar platform, kuperhatikan petugas Indian Railways itu menyemprotkan air di atas jalur kereta. Kupikir mereka begitu disiplin mengurangi laju debu di udara, ternyata beberapa waktu kemudian aku tahu bahwa mereka sedang membersihkan jalur kereta api dari kotoran manusia….#unique.
Upss….Kejadian itu tiba:
Scammer: “Where will you go, Sir?”
Aku: “Agra.”
Scammer: “Let me help you to get the ticket.”
Aku: “Oh thanks. Based information from my hotel that ticket counter is on platform 1 floor 1.”
Scammer: “Oh, yes. But It’s Friday. So, the counter is closed. You can get the ticket at left side of this station.”
Aku: “Oh, OK.”
Entah “Bego” atau “Dungu”, aku mengikuti semua petunjuknya. Pemuda tampan itu tak menyertai langkahku, sehingga tak ada kecurigaan sedikitpun di otakku. Hebatnya, ada seorang di gerbang stasiun yang kesannya menunjukkan dimana lokasi konter penjualan tiket tersebut. Jelas sekali mengarahkanku ke sebuah kantor di ujung jalan sebelah kiri.
“Oh, ini kantor agen travel, bukan kantor Indian Railways”, batinku. Aku batal menaiki anak tangga berikutnya dan berbalik meninggalkan kantor mereka. Walau salah satu dari mereka terus mengejarku, aku bersikukuh halus dengan menyampaikan akan menunda keberangkatan ke Agra hingga esok hari saja, sehingga mampu meredam emosinya yang terlihat mulai meninggi.
Huftt….Selamett. Scam kedua yang menimpaku setelah terakhir menghampiriku di Bangkok di akhir 2013.
—-****—-
Kelegaan yang terasa berlipat karena selain mampu menemukan kantor penjualan tiket milik International Tourist Bureau di platform 1 lantai 1, Aku juga mendapat bonus berlindung dalam kantor itu dari dinginnya terpaan udara New Delhi yang membuatku serasa beku.

Kantor yang sederhana itu dipercantik dengan layanan konsultasi petugas penjualan tiket kepada setiap turis dengan sangat baiknya. Jadi kamu harus bersabar menunggu nomor antrianmu dipanggil petugas karena satu pembeli bisa berkonsultasi 10-15 menit, beberapa bahkan lebih. Tak menjadi masalah bagiku, semakin lama semakin baik karena aku tak perlu kedinginan diluar sana.

Yuk ke Agra….Bersih-bersih Taj Mahal….Yuhuuu.
Thanks ya sdh dijadikan link dan referensi
Sering bca traveling di India, nampaknya scam disana mmg sudah sampai tingkat akut 😅
Di New Delhi memang… Tapi 5 hari lalu saya mengunjungi Kochi di selatan, alhamdulillah ga ada scam. Atau mungkin kebetulan lolos aja… Haha
Yaampun ikut deg2an bacanya Don.
Kalau sdg solo traveling ya begitu mbak… Ada aja yg gangguin…. Mereka ga berani ganggu traveler yg jalan rame rame.. Yg penting jangan panik dan tetap tenang.
Solo trip yang mendebarkan mas.. saya sebagai pembaca saja bisa turut merasakan tegangnya situasi dibuntuti secara diam2 😱 mana dingin lagi disana 😅
Haahhah… Ya begitu seninya…. Hal tak terduga selalu di depan mata…. Keep enjoy dan tenang aja biar bisa berfikir sehat.
Pas itu mas! Harus tetap enjoy karena lagi liburan panjang, hehehe
Skrng sdh dimana posisi? 🙂
Enjoy your trip! 😁
I’m landing in Bahrain now. Let’s explore…. Ada apa di Bahrain
How’s Bahrain? Pastinya menyenangkan 🙂
Nice city, nice food, nice people, nice history, nice landmark, everything are nice, bro
Manthaapppp!! Kunjungan kali pertama yang bebas hambatan ya mas, hehehe
Bahrain okay lah… 3 memorable days there… Skrg heading Kuwait. Bahrain, suhu siang 19 derajat, suhu pagi 15 derajat.
Wow! Sejuknyee
Kuwait negeri ‘mahal’ bukan mas? Hehehe
Iya..Malaya ga Lama Lama disini. 2 hari satu malam cukup lah
This is very good that you have told about it, because, I am going to visit India soon. Now, I will be more careful. Thank you so much.
Scam isn’t danger to our life. But We will spend our money more expensive than usual because of scam….don’t afraid, just be aware and careful. Safe trip.